Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) UIN Sunan Kalijaga kembali menggelar kegiatan Sosialisasi Pembelajaran (SOSPEM) bagi mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Bertempat di ruang-ruang kelas FISHUM, kegiatan berlangsung dua hari penuh dengan semangat kebersamaan, pendampingan fasilitator, dan antusiasme para mahasiswa baru.
Kegiatan ini resmi dibuka oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan, S.Ag., M.A., M.Phil., Ph.D., didampingi oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. Istiningsih, M.Pd., serta Ketua Center for Teaching Staff Development (CTSD), Dr. Muqowim, M.Ag. Turut mendampingi pula Dekan FISHUM, Prof. Dr. Erika Setyanti Kusumaputri, S.Psi., M.Si., beserta jajaran pimpinan fakultas dan dosen FISHUM yang hadir memberikan dukungan penuh.
Dalam sambutannya, Prof. Noorhaidi Hasan menegaskan bahwa SOSPEM bukan sekadar agenda rutin, melainkan pintu masuk bagi mahasiswa baru untuk menapaki tangga intelektual, memperkuat karakter, serta meneguhkan identitas kebangsaan. “Mahasiswa FISHUM harus menjadi generasi yang berpikir kritis, adaptif, dan berdaya saing global, tetapi tetap berakar pada nilai kebangsaan dan keislaman,” tegasnya.
Hari pertama SOSPEM diisi dengan perkenalan interaktif, ice breaking, serta penguatan core values UIN Sunan Kalijaga: Integratif-Interkonektif, Dedikatif-Inovatif, dan Inklusif–Continuous Improvement. Materi Moderasi Beragama, penguatan Pilar Kebangsaan, serta internalisasi nilai Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI menjadi fokus utama, membekali mahasiswa agar siap hidup dalam masyarakat yang plural dan dinamis.
Hari kedua menekankan fondasi akademik. Mahasiswa diperkenalkan pada Kurikulum KKNI, SNPT, MBKM, serta konsep Student-Centered Learning (SCL) dan Etika Pembelajaran. Sebagai penutup, materi tentang Artificial Intelligence (AI) membuka cakrawala mahasiswa baru mengenai pentingnya literasi digital, sekaligus kesiapan menghadapi transformasi era teknologi.
Dekan FISHUM, Dr. Erika Setyanti Kusumaputri, menambahkan bahwa mahasiswa baru perlu memandang SOSPEM sebagai awal perjalanan untuk menjadi insan akademik yang unggul. “Kampus ini bukan hanya ruang belajar, tetapi juga ruang untuk tumbuh, berkreasi, dan berkontribusi. FISHUM hadir untuk mendampingi kalian agar tidak hanya sukses studi, tetapi juga siap memberi manfaat bagi bangsa dan dunia,” ujarnya.
Dengan penuh semangat, SOSPEM 2025 diharapkan mampu menanamkan pondasi kokoh bagi mahasiswa baru: cerdas secara akademik, kuat dalam karakter, peka sosial, dan berdaya saing global.