YOGYAKARTA – Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora
(FISHUM) UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Erika Setyanti Kusumaputri, S.Psi.,
M.Si., resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Psikologi Industri dan
Organisasi. Upacara pengukuhan digelar dalam Sidang Senat Terbuka yang
berlangsung khidmat di Gedung Prof. Dr. H.M. Amin Abdullah (Multipurpose), pada
Rabu (17/12/2025).
Pencapaian puncak karier akademik ini menjadi momen istimewa
bagi civitas akademika FISHUM, mengingat peran strategis Prof. Erika dalam
memimpin fakultas sekaligus kontribusi risetnya yang solutif bagi dunia
pendidikan tinggi.
Soroti Fenomena Burnout di Perguruan Tinggi
Dalam pidato pengukuhannya yang berjudul "Strategi
Menghadapi Tuntutan Kompetisi/Perubahan di Perguruan Tinggi: Iklim Organisasi,
Kepribadian, dan Spiritualitas (Analisis Psikologi dan Organisasi untuk
Menanggulangi Burnout)", Prof. Erika menyoroti tantangan berat yang
dihadapi akademisi di era disrupsi.
Menurutnya, tuntutan publikasi internasional, perubahan
regulasi yang cepat, serta beban administratif yang kompleks berpotensi memicu burnout
atau kelelahan emosional mendalam di kalangan dosen.
"Fenomena ini berdampak langsung pada kualitas,
kinerja, dan integritas hasil kerja. Oleh karena itu, penting untuk menemukan
pendekatan yang solutif dan berkelanjutan," tegas Prof. Erika dalam
orasinya.
Integrasi Spiritualitas dalam Iklim Organisasi
Sebagai pakar Psikologi Industri dan Organisasi, Prof. Erika
tidak hanya membedah masalah, tetapi juga menawarkan model solusi komprehensif.
Riset panjang yang dilakukannya sejak tahun 2014 menyimpulkan bahwa ketahanan
(resiliensi) individu tidak bisa berdiri sendiri, melainkan dipengaruhi oleh
interaksi antara iklim organisasi, kepribadian, dan spiritualitas.
Dalam paparannya, Prof. Erika menekankan bahwa spiritualitas,
yang didefinisikan sebagai upaya menemukan makna, tujuan, dan keterhubungan, berperan
vital sebagai faktor protektif.
"Aktivitas spiritual dalam kehidupan sehari-hari
membantu melepaskan diri dari ketakutan, menumbuhkan makna, dan memungkinkan
individu fokus pada kebahagiaan kecil, sehingga mengurangi risiko masalah
kesehatan mental," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa iklim organisasi yang positif, seperti
kompetensi manajerial yang baik dan beban kerja yang seimbang, harus bersinergi
dengan kepribadian individu yang tangguh (hardiness) serta nilai-nilai
spiritual untuk menciptakan produktivitas yang sehat.
Pengukuhan Bersama Guru Besar Lainnya
Dalam momentum akademik ini, Rektor UIN Sunan Kalijaga juga
mengukuhkan enam Guru Besar lainnya dari berbagai disiplin ilmu, antara lain
Prof. Dr. Sabarudin, M.Si. (Sosiologi Pendidikan), Prof. Dr. Siti Fatonah,
S.Pd., M.Pd. (Pendidikan IPA), Prof. Dr. Mochamad Sodik, S.Sos., M.Si.
(Sosiologi Gerakan Keagamaan), Prof. Dr. Ustadi Hamsah, S.Ag., M.Ag. (Hubungan
Antar Agama), Prof. Dr. Maharsi, M.Hum. (Islam dan Budaya), dan Prof. Dr. Ahmad
Yani Anshori, S.Ag., M.Ag. (Fiqh Siyasah).
Pengukuhan Prof. Dr. Erika Setyanti Kusumaputri menambah
deretan pakar di lingkungan UIN Sunan Kalijaga, sekaligus mempertegas komitmen
FISHUM dalam mengembangkan keilmuan yang integratif dan relevan dengan
tantangan zaman. (K.Ind)