Dilihat 0 Kali

07_300_WhatsApp Image 2025-08-12 at 14.32.30_cc4d91c8.jpg

Rabu, 13 Agustus 2025 07:36:00 WIB

FISHUM UIN Sunan Kalijaga Gelar Workshop Evaluasi Visi dan Misi

Yogyakarta – Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga menyelenggarakan Workshop Evaluasi Visi dan Misi Fakultas untuk memperkuat arah pengembangan institusi dan memastikan relevansi visi-misi dengan perkembangan zaman. Kegiatan yang berlangsung di Ruang Multimedia FISHUM pada Rabu, 12 Agustus 2025 ini dihadiri oleh para wakil dekan, para ketua dan sekretaris program studi, Pengendali Mutu Fakultas (PSMF), dan Pengendali Mutu Program Studi (PSMP) di FISHUM.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut review visi misi FISHUM 2005-2025 yang dilakukan oleh tim review visi misi fakultas. Review Visi Misi FISHUM merupakan salah satu program bidang akademik yang bertujuan untuk menyediakan baseline bagi fakultas dan program studi. Penyediaan data baseline ini merupakan bentuk dukungan fakultas untuk meningkatkan kualitas program studi, misalnya sebagai dokumen pendukung dalam proses akreditasi program studi.

Dalam sambutannya, Dekan FISHUM Prof. Dr. Erika Setyanti Kusumaputri, S.Psi., M.Si., menegaskan bahwa UIN Sunan Kalijaga memikul dua tanggung jawab besar: pengembangan keilmuan dan penguatan nilai keagamaan. “Tahap diskusi konseptual integrasi-interkoneksi telah selesai. Sekarang saatnya fokus pada penerapan yang lebih aplikatif, termasuk memperbanyak forum lintas umat beragama dan menjadikan moderasi beragama sebagai tema besar pengabdian di FISHUM,” ujarnya.

Narasumber utama workshop, Prof. Dr. Bermawy Munthe, M.A., Guru Besar Fakultas Adab dan Ilmu Budaya sekaligus pakar perumusan visi-misi berbasis nilai, memaparkan bahwa visi dan misi bukan sekadar dokumen administratif, melainkan pedoman strategis yang memandu seluruh aspek manajemen, akademik, dan layanan universitas. “Mencerdaskan kehidupan bangsa adalah pintu menuju kesejahteraan dan kestabilan negara. Pendidikan adalah kuncinya,” tegasnya.

Hasil review visi misi dipaparkan oleh Ambar Sari Dewi., S.Sos., M.Si.,  Ph.D sebagai ketua tim review. Beberapa temuan yang disampaikan menunjukkan adanya kesenjangan antara misi dan capaian kinerja. Hasil analisis SWOT juga menunjukkan beberapa hal yang perlu untuk ditingak lanjuti.

Dalam sesi evaluasi, Prof. Bermawy mengusulkan penggabungan misi kedua FISHUM mengenai penelitian dan pengabdian masyarakat, karena keduanya saling berkaitan erat. Ia menyoroti perlunya koherensi antara empat misi dan lima tujuan universitas, serta pentingnya perumusan visi-misi yang memiliki dasar filosofis, historis, dan geografis. Menurutnya, integrasi-interkoneksi harus terus menjadi core values yang meresap ke seluruh proses akademik dan layanan, termasuk pelayanan bagi mahasiswa difabel. Ia juga merekomendasikan metode partisipatif seperti snowballing untuk menjaring gagasan seluruh dosen, sehingga visi-misi yang dihasilkan memiliki legitimasi akademik dan politis yang kuat.

Kegiatan ini menjadi wadah strategis bagi para pimpinan, dosen, dan pemangku kepentingan untuk menyatukan pandangan dalam merumuskan pedoman masa depan fakultas. Dengan partisipasi luas dan pijakan nilai-nilai inti universitas, hasil evaluasi ini diharapkan mampu membuat visi dan misi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora tetap relevan di tingkat nasional maupun global.