Dalam rangka rencana pembukaan Program Studi (Prodi) Psikologi di Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya, rombongan pejabat fakultas melakukan kunjungan kerja ke Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Rabu (29/10/2025).
Kunjungan ini bertujuan menggali informasi, referensi, serta best practice penyelenggaraan Prodi Psikologi sebagai bahan penyusunan proposal pendirian prodi baru di lingkungan FUAD UIN Palangka Raya.
Mengawali sambutan, Wakil Dekan II FISHUM, Dr. Astri Hanjarwati, mengungkapkan perjalanan pendirian Prodi Magister Psikologi di UIN Sunan Kalijaga yang berjalan mulus.
“Kami sangat bersyukur, saat pendirian Prodi Magister Psikologi dulu kami lolos tanpa revisi. Sejatinya Bidang II hanya mensupport sarana dan pendanaan ketika akan mendirikan prodi,” ujarnya.
Wakil Dekan III FISHUM, Dr. Rama Kertamukti, berharap kunjungan ini menjadi ruang berbagi pengalaman antarfakultas.
“Harapannya dengan kunjungan ini kita bisa saling sharing knowledge tentang bagaimana proses pendiriannya,” katanya.
Dari pihak FUAD UIN Palangka Raya, Wakil Dekan I Bidang Akademik, Dr. Yatin Mulyono, menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk dukungan penuh terhadap rencana pendirian Prodi Psikologi.
“Kehadiran kami di sini dalam rangka mensupport rencana pendirian Prodi Psikologi di FUAD UIN Palangka Raya,” ujarnya.
Dalam sesi sharing session, Sekretaris Prodi Psikologi FISHUM, Fitriana Widyastuti, M.Psi., Psikolog, menjelaskan kekhasan Prodi Psikologi UIN Sunan Kalijaga.
“Yang membedakan psikologi kami dengan yang lain adalah adanya kajian keislaman sebagai ciri UIN. Misalnya psikologi tasawuf, psikologi Islam, dan lainnya,” paparnya.
Wakil Dekan I FISHUM, Ambar Sari Dewi, Ph.D., turut membagikan strategi agar proposal pendirian prodi baru dapat lolos tanpa revisi.
“Langkah yang kami lakukan dulu adalah meminta pendapat asesor internal, kemudian melengkapi seluruh persyaratan tanpa ada yang dikosongi. Yang tidak kalah penting, para dosen sudah terdaftar di SISTER,” ujarnya.
Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam FUAD UIN Palangka Raya, Arini Safitri, M.Psi., Psikolog, mengungkapkan bahwa kampus mereka tahun ini telah mendapat persetujuan untuk membuka prodi baru.
“Tahun ini kami mendapat lampu hijau dari rektor untuk membuka prodi baru, dan proposalnya sudah selesai,” jelasnya.
Melalui kunjungan ini, UIN Palangka Raya berharap memperoleh masukan berharga untuk mematangkan perencanaan pendirian Prodi Psikologi di FUAD. Pertemuan ini sekaligus menjadi langkah awal memperkuat jejaring akademik antara kedua kampus.