Ketua DEMA Fishum Ikuti Kelas Politik Cerdas Berintegritas Tingkat Madya

Kelas Politik Cerdas Berintegritas merupakan program dukungan pembentukan integritas bagi masyarakat politik. Program ini dilaksanakan di 9 Provinsi termasuk di Jawa Timur.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) RI dan Yayasan Satunama ini didukung oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Timur. Diikuti oleh siswa, mahasiswa dan politisi, kelas politik ini berlangsung selama empat hari. Yakni mulai dari tanggal 2-5 Oktober 2017 bertempat di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur.

Desain pembelajaran dari kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan dikelas. Peserta juga diajak melakukan kunjungan ke kantor DPD Gerindra dan DPW PKB untuk kelas mahasiswa. Sedangkan untuk kelas siswa melakukan kunjungan ke partai Nasdem dan PAN.

Alfi Rachman Waluyo selaku perwakilan KPK saat diminta menyampaikan pesan kepada peserta mengatakan agar benar-benar menjadi generasi penerus bangsa yang berintegritas dan anti korupsi.

"Yang perlu diingat oleh kawan-kawan kegiatan ini menggunakan uang rakyat dan jangan pernah disia-siakan. Berarti kalian punya hutang kepada negara. Kalian harus tau uang yang digunakan untuk pelatihan ini menggunakan uang pajak yang dibayarkan oleh nelayan, petani dan masyarakat pada umumnya,” Ungkapnya dengan tegas.

Sementara itu Bapak Edi selaku Fasilitator kelas mahasiswa berharap bahwasanya usai dari pelatihan ini tidak hanya sekedar menguap saja. Akan tetapi bisa bermanfaat bagi orang lain.

"Semoga kegiatan ini tidak hanya selesai disini saja, apalagi hanya selesai di dalam kelas masuk telinga kanan dan keluar melalui telinga kiri. Besar harapan dari kami selaku panitia, ilmu yang telah diperoleh bisa bermanfaat bagi orang lain, bagi teman, keluarga dan masyarakat. Sehingga virus anti korupsi bisa menebar kepada siapapun,” Ungkapnya mewakili Yayasan Satunama.

Kelas PCB Madya merupakan kelas lanjutan dari kelas Pratama. Peserta yang mengikuti kelas Madya merupakan Alumni kelas Pratama yang lolos seleksi.

Salah satu peserta yang lolos seleksi adalah ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. "Alhamdulillah saya sangat bersyukur bisa kembali mengikuti serangkaian kegiatan kelas PCB tingkat Madya". Ungkap Hendris

Lanjut Hendris, Ia mengaku kegiatan ini sangat tepat dilaksanakan, melihat kondisi politik di Indonesia saat ini yang sudah menyimpang dari tujuannya.

"Banyak sekali yang perlu diperbaiki. Mulai dari penerapan kode etik partai, hinga pembentukan politisi yang berintegritas. Apalagi akhir-akhir ini kita sering melihat politisi kena OTT. Itu kan menunjukkan banyak politisi kita atau kader partai yang belum berintegritas,” Ungkapnya saat dihubungi via telpon, Jumat (06/10/2017) lalu. (laila)