Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta usai menggelarPelatihan Pengembangan Kapasitas Tenaga Kependidikan dengan tema"Dengan Kebersamaan Kita Tingkatkan Sinergi dan Kinerja untuk FISHUM Unggul” pada Kamis-Minggu (4-7/11/2021). Pelatihan kali ini dilaksanakan secaraoffline bertempat Banyuwangi Jawa Timur.

Menurut Endah Susilandari, S.H., M.Si. selaku Kabag TU Fakultas Ilmu Sosial Dan Humaniora, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan bagi semua Tenaga Kependidikan. Bagaimanapun sinergi antar individu sangat penting dalam menjalankan tugas sehari-hari. Sinergi yang bagus akan melahirkan pelayanan yang bagus sehingga FISHUM Unggul tidak hanya sekedar wacana. Tenaga Kependidikan merupakan salah satu bagian dari pengembangan lembaga.

“Kegiatan ini merupakan upaya memperkuat kapasitas individu, kelompok atau organisasi yang dicerminkan melalui pengembangan kemampuan, ketrampilan, potensi dan bakat serta penguasaan kompetensi-kompetensi sehingga individu, kelompok atau organisasi dapat bertahan dan mampu mengatasi tantangan,” jelasnya.

Sementara itu, Dr. Yani Tri Wijayanti, S.Sos., M.Si. selaku Wakil Dekan Bidang ADUM, Perencanaan dan Keuangan, kegiatan ini bisa menambah ilmu dan skill sebagai indeks kinerja tambahan. “Dalam konteks pengembangansumberdaya manusia, perhatiandiberikan kepada pengadaan atau penyediaan personel yang profesional dan teknis. Kegiatan yang dilakukan antara lainialah pengembangan wawasan,” tuturnya. Beliau mengatakan bahwa kegiatan ini berkaitan dengan penguatan organisai dan diharapkan mampu meningkatkan kinerja semua Tenaga Kependidikan.

Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari Pelatihan Pengembangan Kapasitas Tenaga Kependidikan dengan tema “Membangun Citra Profesional Tenaga Kependidikan” pada Rabu (3/11) beberapa waktu lalu. Workshop kali ini dilaksanakan secaraoffline bertempat di Interactive Center (IC) FISHUM, dimana narasumber pada pelatihan ini yakni Dr. (Cand) Drs. Bono Setyo, M.Si. yang merupakan dosen Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora.

Pada Pelatihan Pengembangan Kapasitas Tenaga Kependidikan, Dr. (Cand) Drs. Bono Setyo, M.Si. selaku narasumber menyampaikan bahwa citra itu bersifat subjektif, abstrak, dan intangiable. Wujudnya bisa disa dirasakan walaupun abstrak, tetapi bisa dicetak dan di ciptakan. Citra diri akan terakumulasi dan terkumpul menjadi citra social. (tri)